Apakah Bisa Token Listrik Ditransfer? Baca Baik-baik Penjelasannya di Sini
Salah satu bagian penting dalam kelistrikan yaitu meteran atau kWh meter yang terbagi dua jenis yaitu prabayar dan pascabayar. Meteran listrik pascabayar akan memberikan bacaan sebagai acuan tagihan listrik, sedangkan meteran prabayar digunakan untuk memasukkan kode token listrik. Dalam artikel ini akan dijelaskan cara kerja token listrik dan menjelaskan apakah bisa token listrik ditransfer. Supaya lebih paham, baca artikel ini sampai selesai.
Cara Kerja Token Listrik PLN
Meski sudah bertahun-tahun menggunakan layanan listrik prabayar, tidak semua pengguna tahu bagaimana token listrik bekerja sehingga dapat menambah daya listrik. Sebelum masuk ke cara kerjanya, pahami dulu bahwa kWh meter prabayar terdiri dari dua jenis yaitu kWh meter digital dan smart meter. KWh meter digital yaitu jenis meteran yang biasa Anda jumpai di rumah-rumah. Di sinilah pengguna harus menginput kode token listrik ke server PLN tanpa jaringan internet. Sementara smart meter yaitu meteran berteknologi baru yang bekerja menggunakan jaringan internet.
Selanjutnya, bagaimana cara kerja token listrik PLN? Saat membeli token listrik, penjual akan meminta ID pelanggan Anda untuk dikirimkan ke server PLN. Selanjutnya, server PLN memproses pesanan tersebut dan mengirimkan kode token lengkap dengan nominal dan nomor ID pelanggan. Setelah itu, Anda akan menerima kertas bertuliskan ID pelanggan dan kode token listrik yang berjumlah 20 digit.
Kode tersebut yang harus Anda masukkan ke kWh meter. Saat itulah microchip di dalam meteran menerima token dan melakukan verifikasi terhadap kode token tersebut. Jika kode benar, pulsa listrik Anda akan bertambah sesuai banyaknya nominal yang Anda beli. Sebaliknya, jika salah meteran akan menampilkan tulisan “Gagal” di layar.
Bisakah Token Listrik Ditransfer?
Berdasarkan penjelasan cara kerja token listrik di atas, bisa disimpulkan bahwa token listrik hanya dapat digunakan untuk meteran listrik tertentu sesuai ID pelanggan yang diberikan saat membeli token. Maka, jawaban dari pertanyaan apakah bisa token listrik ditransfer dari meteran ke meteran yaitu tidak bisa.
Anda hanya bisa mendapatkan token listrik dengan cara membelinya secara langsung sesuai ID pelanggan yang akan diisi pulsa. Salah satunya yaitu dengan membeli dari agen atau master dealer Digital Pulsa. Distributor pulsa yang berbasis di Magetan ini memiliki server canggih yang dapat melayani transaksi dari dan ke seluruh daerah di Indonesia. Selain harganya lebih murah, pelayanannya juga cepat dan terjamin aman.
Tak hanya menjadi konsumen, Anda pun dapat juga berjualan token listrik, pulsa, paket data, voucher game, dan melayani pembayaran berbagai tagihan setelah terdaftar sebagai master dealer Digital Pulsa. Dengan dukungan server yang cepat dan amanah, Anda bisa melayani pembelian produk-produk tersebut untuk diri sendiri dan orang lain. Maka, tak ada lagi masalah kehabisan pulsa listrik dan kesulitan mengisinya setiap saat.
Jadi, sebaiknya tak perlu mencari tahu lagi apakah bisa token listrik ditransfer atau tidak karena sudah jelas satu token listrik diproses oleh server PLN untuk satu ID pelanggan. Namun, jika ingin mentransfer uang dari rekening atau saldo dompet digital menjadi pulsa listrik tentu saja bisa dengan cara menghubungi Digital Pulsa. Sebab, server pulsa ini melayani pembelian token listrik melalui berbagai metode pembayaran yang sangat fleksibel dan memudahkan konsumen. Transaksi pun dapat dilakukan melalui WhatsApp, Telegram, dan SMS. Coba saja sekarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar